Rumah adalah tempat dimana semua keluarga berkumpul. Rumah bisa berada dimanapun dan rumah adalah tempat yang paling menyenangkan. Namun terkadang ada suatu ketika kita harus meninggalkan rumah untuk mencari biaya hidup ataupun menuntut ilmu. Ada yang jauh dan adapula yang dekat, ada yang cepat kembali dan adapula yang sangat lama bahkan sampai tidak kembali lagi ke rumah. Pengalaman keluar rumah, itulah yang saya rasakan ketika saya berada jauh dari rumah dan saya banyak mendapatkan pengalaman baru.
Namun, ada suatu ketika dimasa saya rindu dan amat sangat merindukan keluarga dan bahkan rumah saya. Ketika perasaan rindu itu datang, saya hanya bisa memikirkan masa-masa saat dimana saya berkumpul bersama keluarga dan bercengkrama bersama. Saat-saat itulah yang paling dirindukan dari rumah, walaupun terkadang ibu saya sering sekali menghubungi saya melalui handphone tapi terkadang tetap saja kerinduan itu kadang tak terobati bahkan terkadang tak terbendung. Saya pun mengerti kalau saya harus professional dalam meraih cita-cita dan pendidikan saya.
Namun dibalik kerinduan yang tak terobati itu saya mendapat banyak sekali hikmah dan pelajaran yang dapat saya ambil untuk kehidupan saya kedepannya. Saat saya jauh dari rumah, saya melihat ke sekeliling tempat kost saya, lalu saya berfikir dan mendapat kesimpulan bahwa inilah gaya orang-orang yang hidup di kota besar. Sejuta lika-liku mereka hadapi di setiap harinya. Inilah hiruk pikuk hidup di kota besar, sempat terbesit di pikiran saya untuk tinggal di pedesaan saja yang jauh dari hiruk pikuk dunia kota besar.
Merindukan rumah membuat saya tegar dan banyak belajar dari apapun yang saya lakukan sehari-hari. Merindukan rumah membuat saya menjadi lebih mandiri dan mengambil setiap nilai positif dan negative dari setip kehidupan orang. Merindukan rumah membuat saya menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya. Merindukan rumah, saya akan selalu merindukan rumah dan saya akan terus belajar dari setiap kegiatan yang saya jalani.
0 comments:
Post a Comment