Sunday, 22 September 2013

Tahap awal sebelum memulai bisnis

     Banyak orang yang ingin menjadi pebisnis dan meraup banyak keuntungan sesuai dengan yang diharapkan atau terkadang ingin jauh lebih banyak. Sebenarnya itu tidak benar dan tidak salah juga, hanya mendatangkan konsekuensi yang bisa anda tanggung nantinya. Terlepas akan hal itu, saya mempunyai dua orang kawan yang menggeluti bisnis kecil tapi dengan keuntungan yang bisa dibilang lumayan. Mereka memberikan arahan kepada saya bagaimana seharusnya sikap seorang pebisnis awal/pemula. Saya akan coba membagikan sedikit untuk anda, saran-saran yang diberikan kawan saya. 
     Saran datang dari kawan saya yang pertama, kawan saya ini lulusan suatu kampus ternama di Bogor. Dia berkata kepada saya bahwa bisnis itu adalah suatu pembelajaran bukan hanya sekedar mencari uang/keuntungan materialistis belaka. Dia juga berpesan kepada saya yang masih bodoh dan awam ini untuk mencari ilmu sebanyak-banyaknya dari manapun dan dari siapapun, karena ilmu itu tidak hanya di dapatkan dari sekolah/institusi pendidikan saja baik yang formal maupun informal tetapi dari manapun. Ilmu itu laksana air yang tercecer dan jatuh dari sekeliling kita dan tugas kita adalah hanya tinggal menyediakan tempat yang sangat besar dan bersih untuk menampung air-air itu hingga kelak bisa kita gunakan untuk kita sendiri ataupun dalam rangka membantu orang lain. Banyak orang yang mungkin tidak sadar akan hal ini, karena kebanyakan dari mereka hanya memandang bisnis sebagai ladang mencari uang yang amat banyak, tanpa ia tahu uang sebanyak itu akan digunakan untuk apa nantinya. 

     Maka dari itu bisnis bukanlah sekedar pemuas nafsu dan mencari uang saja, karena bila anda mencari uang saja dalam berbisnis maka bisnis yang anda jalani tidak akan berkembang dan mungkin lambat laun akan bangkrut. Tidak percaya? Lakukan sendiri dan jangan salahkan saya bila itu terjadi kepada anda. Sebetulnya banyak hal yang bisa kita dapatkan selain uang dari berbisnis. Itulah salah satu saran dan arahan dari kawan saya yang pertama. Lain halnya dengan arahan teman saya yang kedua lulusan kampus biru di salah satu universitas terkemuka di kota Yogyakarta. Dia berpesan kepada saya bahwa ketika kita memutuskan untuk terjun ke dunia bisnis. Lota harus melepaskan belenggu-belenggu yang mengikat diri kita. Belenggu itu salah satunya adalah dendam dan rasa ingin dipuji, dihormati, disegani atau bahkan di elu-elukan. Kawan saya mengatakan bahwa itu semua disebut “Mental Block”. Mental Block adalah suatu rasa keinginan kita untuk mencapai seustu yang “percuma” karena untuk apa kita memendam rasa dendam dari masalah yang sudah lama berlalu memang kenyataannya semua rasa sakit yang anda rasa terkadang sukar untuk hilang dalam sesaat atau dalam waktu yang singkat tetapi tidak ada salahnya untuk mencoba menghilangkannya. 
     Semuanya mungkin tidak hilang begitu saja, butuh proses, kerja keras dan tekat yang bulat untuk menghilangkannya. Kenapa semua itu harus dihilangkan? Alasannya adalah untuk membersihkan diri kita bayangkan oleh anda bila hati dan pikiran anda adalah sebuah kaca mobil yang membantu anda untuk bisa berpandangan jauh kedepan, lalu apa jadinya bila kaca mobilnya saja sudah tertutup debu tebal yang mengeras dan sukar untuk dihilangkan karena sudah lama tidak dihilangkan dan dibersihakan sehingga menghalangi pandangan anda dan pasti anda lambat laun akan menabrak sesuatu dan akhirnya jatuh terjungkal karena tidak bisa melihat dengan jelas arah jalan. Debu yang menghalangi pandangan anda itulah yang disebut “Mental Block” jika tidak segera dihilangkan debu itu akan mengeras dan sukar dihilangkan.
     Maka dari itu, bila anda ingin memulai sesuatu, baik itu dibidang bisnis atau apapun jangan didasari dan terhalang oleh “Mental Block” tersebut. Dasarilah keinginan anda itu dengan tujuan yang lebih mulia dan untuk kebaikan masyarakat sekitar anda. Butuh proses untuk menggapai semua tujuan anda. Namun itu bukanlah halangan bagi anda, Tuhan sekalipun akan sangat senang dan mendukung tujuan anda jika tujuan anda untuk hal kebaikan melalui cara-cara-Nya yang tidak bisa kita sangka-sangka. Jangan lupa untuk selalu berdo’a karena kekuatan do’a sangat kuat dibanding segalanya. Kenapa saya begitu yakin akan hal-hal yang saya utarakan disini karena saya sendiri sudah dan sedang mengalami semuanya dan memulai semuanya. Itulaha segelintir pesan dan saran yang diutarkan kawan saya. Banyak hal sebenarnya yang mereka katakana namun saya bingung untuk memilinya dan membagikannya kepada anada. Tapi saya kira beberapa hal yang saya bagikan ini seudah mampu mencakup berbagai aspek dalam kehidpun anda dan bekal untuk mencapai impian anda. Terima kasih





0 comments:

Post a Comment